Senin, 11 April 2016

TEMA POKOK DALAM ETIKA DAN FILSAFAT KOMUNIKASI

Anisa Novianti
14140110207


MANUSIA SEBAGAI PELAKU KOMUNIKASI
Hakikat komunikasi adalah proses ekspresi antarmanusia dan setiap manusia punya kepentingan untuk menyampaikan pikirannya masing-masing.  Manusia berada paa "who dan whom" atau "pembicara dan pendengar"

DEFINISI MANUSIA
3 aliran besar tentang manusia: 
- Materialisme
- Idealisme
- Eksistensialisme

KRITIK EKSISTENSIALISME TERHADAP MATERIALISME
Aliran eksistensialisme menentang aliran materialism yang berpendapat bahwa manusia hanya sebagai benda. Menurut aliran eksistensialisme manusia itu juga menghadapi dunia dan menghadapi benda lain di dunia, ia juga mengerti apa arti hidup dan arti barang yang dihadapinya itu

KRITIK EKSISTENSIALISME TERHADAP IDEALISME
Idealisme hanya menganggap menusia sebagai subjek dan kesadaran semata-mata. Menurut aliran eksistensialisme, manusia bukang hanya objek, subjek dan kesadaran semata namun manusia merupakan makhluk yang eksistensi. Dan kesadaranlah yang membuat manusia menjadi keistimewaan dibanding makhluk lainnya.

Ethos, Pathos, Logos
Ethos, kepercayaan yang ditunjukkna komunikator bahwa ia memang ahlinya sehingga ia dapat dipercaya
Pathos, tampilan emosi, seorang komunikator harus tepat memunculkan semangat dan gairah komunikasi
Logos, argumentasi yang masuk akal

KOMUNIKATOR HUMANITIS, memiliki 4 ciri, yaitu memiliki kepribadian, unik, bersifat aktif dan sadar diri serta punya keterlibatan sosial

EKSES TEKNOLOGI KOMUNIKASI
Tentu dengan adanya teknologi komunikasi ini, punya pengaruh negatif dalam kehidupan manusia, antara lain
-       Perubahan gaya hidup masyarakat
-       Munculnya tantangan dalam karier
-       Perubahan regulasi
-       Pergeseran kekuatan

KOMUNIKASI EFEKTIF DAN STRATEGI KOMUNIKASI
Menurut Wilbur Schramm ada “The Condition of Succes Communication”, yaitu
-       Pesan harus dirancang dan disampaikan sedemikian rupa sehingga dapat menarik perhatian
-       Pesan harus menggunakan lambang yang memiliki pengertian yang sama agar komunikan dan komunikator saling mengerti
-       Pesan harus dapat memunculkan kebutuhan pribadi komunikasi
-       Pesan harus berkaitan dengan kebutuha kelompok dimana komunikan berada

“REACH” sebagai hukum komunikasi efektif
Ini merupakan singkatan dari :
Respect rasa hormat dan saling menghargai
Emphatic kemampuan seseorang menempatkan diri pada situasi dan kondisi tertentu
Audible pesan dapat didengar dan dimengerti dengan baik
Clarity pesan nya harus jelas, jangan sampai menimbulkan multi-interpretasi
Humble sikap rendah hati

“KNOW YOUR AUDIENCE”, memperhatikan 4 aspek penting :
-       Waktu yang tepat unutk suatu pesan
-       Bahasa yang harus digunakan agar dapat di mengerti
-       Sikap dan nilai yang harus ditampilkan agar efektif
-       Jenis kelompok dimana komunikasi akan dilaksanakan

HAMBATAN KOMUNIKASI
  • -       Gangguan komunikasi bersifat semantic atau mekanis
  • -       Kepentingan, yang menyebabkan seseorang selektif dalam menanggapi pesan
  • -       Motivasi terpendam
  • -       Pransangka yang timbul sebelum pesan disampaikan



EVASI KOMUNIKASI, yaitu pembelokkan komunikasi secara sengaja/tidak sengaja (menyesatkan pengertian, mencacatkan pesan komunikasinya, mengubah kerangka referen)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar