Senin, 11 April 2016

Tema Pokok dalam Etika dan Filsafat Komunikasi

Hakikat komunikasi adalah proses ekspresi antarmanusia, setiap manusia mempunya kepentingan untuk menyampaikan pkiran atau perasaan yang dipunyai. Dalam kehidupan manusia diperlukan pemahaman yang mendalam atas semua hal termasuk proses komunikasi. Proses komunikasi adalah aktivitas yang diperlukan untuk mengadakan dan melakukan tindakan komunikatif, baik yang dilakukan oleh komunikator, komunikan atau aktivitas penyampaian pesan, noise yang bisa saja terjadi dalam setiap tindakan komunikatid dan lainnya.

Manusia adalah makhluk hidup yang berakal budi. Berdasarkan aliran materialism, keberadaan manusia adalah pada fisiknya. Berdasarkan aliran idealism, keberadaan  manusia adalah pada ide. Berdasarkan aliran eksistensialisme, keberadaan manusia ada pada eksistensinya.

Aliran eksistensialisme menentang aliran materialisme, menurut ajaran eksistensialisme manusia bukan saja berada di dunia, tetapi juga menghadapi dunia dan benda lain di dunia, dan untuk bisa menghadapi maka harus mengerti arti dari benda tersebut. Sedangkan materialisme lebih mengajarkan bahwa manusia hanyalah benda. Aliran eksistensialisme juga menentang idealisme, menurut eksistensialisme kesalahan yang terdapat di idelalisme adalah bahwa idealisme memandang manusia hanya sebagai subjek dan pada akhirnya sebagai kesadaran semata-mata.

 Ethos, Pathos dan Logos menjadi konteks komunikasi retorika namun masih relevan dalam konteks komunikasi efektif terutama untuk menjadi komunikator andal. Ethos adalah sumber keeprcayaan yang ditunjukkan oleh seorang komunikator bahwa ia memang pakar dalam bidangnya, karena dia ahli maka ia dapat dipercaya. Pathos adalah tampilan emosi, komunikator harus pas memunculkan semangat dan gairah berkomunikasi. Logos adalah argumentasi komunikasi harus masuk akal.

Komunikasi humanistik menurut Prof. Onong adalah diri seseorang yang unik dan otonom, dengan proses mental mencari informasi secara aktif, yang sadar akan dirinya dan keterlibatannya dengan masyarakat, memiliki kebebasan memilih, dan bertanggung jawab terhadap perilaku yang diakibatkan. Seorang komunikator humanistik memiliki 4 ciri yaitu, berpribadi, unik, aktif, dan sadar diri dan keterlibatan sosial.

Adanya 2 pengaruh perkembangan teknologi komunikasi.
-          Global Village, teknologi komunikasi menciptakan manfaat positif dengan mengatasi hambatan jarak dan waktu, sehingga seolah-olah dunia hanyalah sebuah desa. Manusia dapat berinteraksi dimana pun dan kapan pun.
-          Global Pillage, teknologi menciptakan ketergantungan.

Teknologi memiliki 3 aspek yang saling berkaitan.
-          Technical Aspect(aspek teknis),
-          Cultural Aspect(aspek kultural).
-          Organizational Aspect(aspek organisasi).

 Teknologi Komunikasi dan Masyarakat Informasi
-          Konvergensi Teknologi
-          Berkembangnya Internet
-          Digitalisasi
-          KonvergensI Media
-          Merger Industri

Akses Teknologi Komunikasi
-          Perubahan gaya hidup
-          Tantangan karier
-          Perubahan regulasi
-          Pergeseran kekuatan

Berbagai Paradigma dalam Teknologi Komunikasi
-          Determinisme Teknologi
-          Fenomenologi Teknologi
-          Otoritarianisme
-          Libelatarianisme
-          Tanggung Jawab Sosial

Hambatan komunikasi
-          Gangguan komunikasi, baik yang bersifat mekanistik seperti alat pengerah suara yang mati.
-          Kepentingan, menyebabkan kita selektif dalam menanggapi suatu pesan/rangsangan.
-          Motivasi terpendam, motivasi mendorong seseorang berbuat sesuai dengan keinginan, kebutuhan, dan kekurangannya.
-          Prasangka, komunikasi belum dilakukan orang sudah curiga terlebih dahulu.


 Damianus R. Soni Pati
14140110066

Tidak ada komentar:

Posting Komentar