Apa perbedaan antara pengetahuan dan pengetahuan ilmiah? Secara garis besar, pengetahuan adalah pemahaman, gagasa, atau sebuah pemikiran yang dimiliki oleh manusia tentang dunia dan segala isinya. Berbeda dengan pengetahuan ilmiah yang adalah jenis pengetahuan yang memiliki ciri khusus, dan bersiifat konkret atau tepat.
CIRI ILMU PENGETAHUAN / PENGETAHUAN ILMIAH
Van Melsen, mengemukakan ciri-ciri pengetahuan ilmiah sebagai berikut,
1. Metodis, memiliki metode yang logis dan koheren sebagai dasar pembenaran teorinya.
2. Memiliki sistem, bersifat sistematis.
3. Universal, berlaku dimana saja.
4. Objektif, intersubjektif atau melihat suatu pandangan secara netral.
5. Progresif, dinamis dan teori bersifar tentative.
6. Dapat digunakan, adanya kaitan antara teori dengan praktik.
7. Tanpa pamrih, berprinsip ilmu demi ilmu.
Mengapa universalisme penting? Universalisme mengacu pada suatu pemikiran bahwa kebenaran ilmu pengetahuan melampaui batas-batas individu, ruang, waktu, dan tempat penemuan teori tersebut.
Terdapat juga beberapa pandangan ilmu pengetahuan dalam perspektif ontologis. Seperti yang kita tahu, ontologis adalah cabang ilmu yang ingin mengetahui segala hal secara mendasar. Ontologis harus melihat sesuatu yang sudah pasti ada dan bisa dilihat. Ilmu pengetahuan yang berada di ruang lingkup ontologis adalah ilmu-ilmu pasti seperti fisika, kimia, teknologi, dan lain-lain.
ILMIAH DAN NON ILMIAH
Ilmiah merupakan
suatu “pekerjaan” yang dilakukan melalui pengamatan yang teliti, penyingkiran
hal yang tidak termasuk hal yang diamati, idealisasi, penyusunan teori yang
spekulatif yang didasarkan atas fakta, pengukuran, prediksi serta pengujian
teori yang didasarkan atas perhitungan sistematis. Sedangkan Non-Ilmiah
bersifat terbalik dengan Ilmiah sendiri.
Namun secara garis
besar, ilmu pengetahuan sebenarnya adalah patokan manusia untuk melihat atau
memandang segala hal secara rasional maupun irasional.
Gabriella Vanessa - 14140110371
Tidak ada komentar:
Posting Komentar