MEDIA DALAM PELAYANAN PUBLIK DAN LOGIKA BERPOLITIK....
Ekonomi menjadi peranan yang cukup
penting dan berpengaruh dalam komunikasi. Di jaman sekarang ini tekanan ekonomi
lebih diperhatikan ketimbang tanggung jawab sosial untuk berkomunikasi. Ada
tiga jenis sumber penyebab tekanan ekonomi dalam komunikasi massa. Diantaranya:
Pendukung finansial (investor, pemilik, pemasang iklan, dan pelanggan),para pesaing,
dan masyarakat. Keuntungan merupakan sesuatu yang pasti dicari oleh
setiap oran. Namun, kesadaran orang untuk menerapkan etika dan mengedepankan
morallah yang berbeda. Ada yang tidak peduli dengan etika dan moral yang
berlaku di masyarakat. Kerasnya persaingan antar pengusaha mengakibatkan, para
pengusaha sudah tidak mengutamakan etika dan mengedepankan keuntungan.
Seolah-olah semua berdasarkan pada money oriented. Hal ini terjadi di
media besar di Indonesia. Banyak para pengusaha yang sering kali membuat siaran
televisi yang tidak bermutu dan hanya berdasarkan pada share dan rating saja.
Tidak jarang juga kita suka mengesampingkan kaidah jurnalistik yang ada.
Padahal hal ini dapat menyebabkan masyarakat menjadi lebih bodoh dan penurunan
literasi. Dari sinilah terjadi ketimpangan antara memili tanggung jawab sosial
dan tekanan ekonomi. Prinsip pelayanan publik, meskipun media selalu
memprioritaskan pada uang. Namun, media harus tetap menjalankan kewajibannya
untuk bisa melayani publik. Hal ini berarti media tidak hanya harus tunduk pada
pemerintah dan menuliskan sesuatu yang baik-baik saja pada pemerintah. Apalagi
harus tunduk pada keinginan si pemilik modal. Ada tiga alasan mengapa media
tidak perlu tunduk pada pemerintah dan pemilik modal yaitu media swasta butuh
mempertahankan kepentingan audiens suapaya tetap menguntungkan. Harus mendapat
legitimasi public untuk menghindari sanksi masyarakat. harus dipengaruhi oleh
keprihatinan professional dari staf redaksi. Pelayanan public ini harus
mengambil alih tanggung jawab sosial supaya tidak melulu money oriented
dan kepentingan politik baik dari pemerintah maupun si pemilik modal. Di
Indonesia sendiri, kita masih dapat menemukan media yang lebih kepada money
oriented dan berpihak pada politik seperti: TV One yang pro kepada Kubu
Prabowo pada pemilihan presiden kemarin. Padahal seharusnya stasiun televisi
tidak boleh melakukan hal seperti ini. Tanggung Jawab Publik, semua media
baik cetak, televisi, onine harue menyampaikan infromasi kepada publik.
Media harus menjunjung netralitas, tidak berpihak pada satu pihak saja dan
menagung-agungkan mereka. media wajib memberikan informasi yang
sebenar-benarnya, berdasarkan pada data faktual. kita tidak boleh menambahkan
dan mengurangi data dan bersifat kesengajaan dan mencapai tujuan tertentu.
Logika Politik
Media, berhubungan dengan logika.pemerintah harus membuat keputusan yang cepat.
media menjadi jembatan antara pemerintah dan rakyat. Rakyat menginginkan respon
yang cepat dari pemerintah terkait suatu hal. dari sinilah pemerinta sering
kali mengeluarkan kebijaka yang dinilai salah oleh masyarkat. karena singkatnya
waktu yang diberikan dari masyrakat kepada pemerintah. terlebih lagi tidak
adanya konsul dengan pihak lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar