Selasa, 07 Juni 2016

Media Literasi



Media literacy adalah berbagai aktivitas yang terkait dengan sikap kritis terhadap media. Perkembangan literasi media terbagi dua yaitu dampak media dapat membahayakan khalayak terutama anak atau mereka hanya sekedar melakukan pengkajian terhadap isi media saja. Di Indonesia interaksi dan pola konsumsi anak dengan media intensitasnya cukup tinggi dan kurang terkontrol. Literasi Media bersifat multidimensi , yaitu domain kognitif yang mengacu pada proses mental dan proses berpikir.
Tujuan literasi media adalah untuk menghasilkan warga masyarakat yang “well informed” serta dapat membuat penilaian terhadapcontent media berdasarkan pengetahuan dan pemahaman mereka terhadap media yang bersangkutan. Dalam media literasi ada tahap yang bisa digunakan oleh individu untuk, memilah, menyeleksi informasi sesuai dengan kebutuhan intelektual yang diinginkan, yaitu:
  1. Analyze : Menganalisa.
  2. Evaluate : Menilai
  3. Grouping : pengelompokkan.
4.      Recognize Symbols : keahlian untuk mengidentifikasi dan memilah simbol-simbol.
  1. Explore : keahlian untuk memilih memutuskan informasi yang dibutuhkan dari suatu pesan
  2. Induksi : menyimpulkan suatu pola di set kecil elemen, maka pola generasi untuk semua dalam himpunan itu.
  3. Deduksi : menggunakan prinsip-prinsip umum untuk menjelaskan ke khusus.
  4. Sintesis : merakit unsur-unsur ke dalam struktur baru.
9.      Evaluation : menunjukkan keahlian menilai elemen pesan dengan membandingkannya dengan kriteria-kriteria tertentu
  1. Abstrak : menciptakan singkat, jelas, dan gambaran tepat menangkap esensi dari pesan dalam sejumlah kecil kata-kata daripada pesan itu sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar